Text
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERUBAHAN AKTA LAHIR ANAK PASCA PERCERAIAN ORANG TUA : STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI SEMARANG NO.455/PDT/P/2014/PN.SMG.
ABSTRAK
Di dalam suatu perkawinan apabila antara suami dan isteri sudah tidak ada kecocokan
lagi untuk membentuk rumah tangga atau keluarga yang bahagia baik lahir maupun batin
dapat dijadikan sebagai alasan yang sah untuk mengajukan gugatan perceraian ke
persidangan pengadilan (Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan).
Penelitian ini menjawab pertanyaan tentang mekanisme permohonan perubahan akta lahir
anak pasca perceraian dan apa akibat hukum yang ditimbulkan bagi orang tua maupun anak
pasca penerbitan akta lahir tersebut. Metode yang digunakan menggunakan metode yuridis
normatif, spesifikasi penelitian menggunakan deskriptif analitis, sedangkan penentuan sampel
menggunakan sampel putusan NO. 455/PDT/P/2014/PN.SMG. Teknik pengumpulan data
menggunakan metode pendekatan normatif maka peneliti menggunakan metode data
sekunder. Mekanisme pemohon untuk mengajukan permohonan perubahan nama bagi anak
pasca perceraian adalah dengan melampirkan: a. Fotokopi KTP, b. Fotokopi KK, c. Fotokopi
Kutipan Akta Perceraian, d. Fotokopi Kutipan Akta kelahiran. Akibat hukum yang diperoleh
ialah bahwa kedua orang tua masih harus bertanggung jawab terhadap anaknya meskipun
perkawinannya telah berakhir. Orangtua tetap berkewajiban mengurus masa depan anaknya
yang dalam pelaksanaannya tentu saja dilakukan oleh salah satu pihak.
Kata Kunci : Perubahan Akta Lahir, Perceraian Orang Tua.
ABSTRACT
In a marriage, if between a husband and a wife no longer have harmony to form a
good household and family whether physically or spiritually can be served as a valid reason
to file a divorce to the trial court (Law No. 1 of 1974 on Marriage). This study answered
questions about the mechanism for amendment of birth certificates of children after divorce,
and what the legal consequences arising for parents and children, after the issuance of the
birth certificate. The method used normative juridical method, using descriptive analytical
research specifications, while sampling using a sample verdict NO. 455 / PDT / P / 2014 /
PN.SMG. The data collection technique is using normative approaches, hence the researcher
use the method of secondary data. The mechanism of the applicant to apply for a name
change for their children after a divorce is by attaching : a. Photocopy of identity card, b.
Photocopy of family card, c. Photocopy of divorce certificate, d. Photocopy of birth
certificate. The legal effect that is obtained is that both parents still have to be responsible for
their children even though the marriage has ended. Parents still be obliged to take care of the
future of their children, the implementation is of course done by one of the parties.
Keywords: Change of birth certificate, divorce of parents.
17/FH.USM.SKP/042 | SKP A111130071 | Perpustakaan Fakultas Hukum (SKP 2017) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain